Tahukah anda tentang penyakit
ini ?
Amyotrophic
lateral sclerosis
(ALS), dikenal sebagai penyakit
Lou Gehrig (sesuai dengan first baseman newyork yankee yang meninggal akibat
gangguan ini) merupakan penyakit neuron motorik yang paling umum dan
menyebabkan atrofi muskular. Serangannya terjadi saat penderita berusia antara
40 sampai 70 tahun. Hal ini tidak bisa diragukan lagi, bahwa ALS ini merupakan
penyakit yang cukup fatal karena memperlemah penderita secara kronis dan
progresif.
ALS (amyotrophic
lateral sclerosis) adalah penyakit yang menyerang neuron-neuron (sel-sel
syaraf) motorik pada tulang belakang dan batang otak sehingga mengakibatkan
kelumpuhan secara bertahap keseluruh organ tubuh bahkan kelumpuhan dalam
mengfungsikan paru-paru untuk bernafas. Walaupun ALS melumpuhkan semua organ
namun penderita ALS masih dapat menggunkan semua panca inderanya karena
penyakit ini tidak merusak pikiran, kepribadian, kecerdasan, atau daya ingat
sang pasien. Seseorang yang menderita penyakit ini semakin lama keadaannya
semakin memburuk dan dapat dikatakan bahwa masa hidupnya hanya 2-5 tahun
setelah dipastikan seseorang tersebut menderita penyakit ini.
Faktor risiko timbulnya penyakit ALS meliputi:
1. Genetik
Hingga 10 persen orang yang menderita ALS mewarisinya dari orang tua mereka. Jika orang tua menderita penyakit ALS, maka anak-anaknya memiliki risiko 50 persen terserang penyakit tersebut.
2. Umur
ALS paling umum terjadi pada orang dengan usia antara 40-60 tahun.
3. Seks
Sebelum usia 65 tahun, pria lebih mungkin menderita ALS dibandingkan dengan wanita.
Hingga kini belum ada pengobatan atau perawatan yang bisa membantu pasien ALS melawan penyakitnya. Tapi baru-baru ini peneliti di Northwestern University di Chicago berhasil menemukan penyebab genetik umum untuk ALS.
1. Genetik
Hingga 10 persen orang yang menderita ALS mewarisinya dari orang tua mereka. Jika orang tua menderita penyakit ALS, maka anak-anaknya memiliki risiko 50 persen terserang penyakit tersebut.
2. Umur
ALS paling umum terjadi pada orang dengan usia antara 40-60 tahun.
3. Seks
Sebelum usia 65 tahun, pria lebih mungkin menderita ALS dibandingkan dengan wanita.
Hingga kini belum ada pengobatan atau perawatan yang bisa membantu pasien ALS melawan penyakitnya. Tapi baru-baru ini peneliti di Northwestern University di Chicago berhasil menemukan penyebab genetik umum untuk ALS.
Tindakan Penanganan Penyakit Sklerosis Lateral Amiotrofik :
-
Lakukan penyembuhan pada gejala,
dan beri dukungan emosional, psikologis dan fisik.
- Neuroprotektor riluzole (Rilutek)
bisa menyembuhkan gejala, memperpanjang usia dan meningkatkan kualitas hidup
penderita.
- Baclofen (Kemstro) atau diazepam
(Valium) bisa diberikan untuk mengontrol spastisitas yang mengganggu aktivitas
kehidupan sehari-hari. (Williams & Wilkins).
Sekian :)
0 komentar:
Posting Komentar